Kajian IPMawati dan Buka Bersama oleh PR IPM MTsM 07 Takerharjo, Rabu,(21/4). Hari Kartini menjadi hari peringatan untuk pahlawan nasional yang telah berjasa mengangkat harkat dan martabat wanita Indonesia. Raden Ajeng Kartini, tokoh yang berjuang mengembalikan hak-hak perempuan sebagai manusia yang memiliki hak bersuara, berpendapat dan berperan dalam lingkungan masyarakat.
Rabu, 21 April 2021. PR IPM MTs Muhammadiyah 07 Takerharjo memaknai hari kartini ini dengan mengadakan kajian IPMawati dan Buka Bersama. Momen ini mereka manfaatkan untuk mengkaji makna perempuan yang sebenarnya.
Kegiatan ini bertempat di perguruan Muhammadiyah Takerharjo. Mengangkat tema "Jati diri wanita muslimah" kajian tersebut dihadiri oleh Ibu Anik Zuliyanah (PR NA Takerharjo) sebagai pemateri. Banyak hal yang dibahas dalam kajian tersebut. Mulai dari makna kecantikan, peran wanita muslimah dan masih banyak lagi.
"Cantik itu relatif, tergantung dari sudut pandang mana kita melihatnya. Oleh karena itu, kita sebagai muslimah, harus melihatnya dari sudut pandang Islam." Ujar penyaji mengawali materinya.
"Tidak bisa dikatakan cantik, kalau dia jauh dari ibadah" lanjut Bu Zuliyanah.
Sementara IPMawati mengikuti kajian, IPMawan (yang laki-laki) berlatih dinamika kelompok dengan game yang diberikan pembina IPM MTsM 07 Takerharjo. Game ini cukup menguras pikiran. Di game ini mereka berlatih untuk berbicara, menggunakan insting, memahami situasi, dan meemadukan semuanya untuk menyelesaaikan masalah yang ada. Peserta sangat antusian dalam pelatihan ini. Game ini berlangsung seru dan penuh gereget.
Acara kemudian dilanjut dengan buka bersama. Keriuhan peserta dan panitia dalam menyiapkan menu takjil dan berbuka menambah keseruan rangkaian kegiatan.
0 Komentar